Percakapan Telepon

Clara: “Jadi gimana,Ki? Lo mau cerita apa?” Reina: “Iya Ki, ada apa?” Kia: “Aa kecelakaan..” Clara: “Hah? Serius lo, Ki? Terus keadaannya gimana?” Kia: “Iya, gue serius.. Sekarang udah membaik kok, gue udah dirumah juga sama dia..” Reina: “Ada yang luka gak, Ki?” Kia: “Kaki kanannya patah, Rei.. Tapi kata dokter itu cuman patah sementara, jadi ada kemungkinan untuk sembuh.” Clara: “Kejadian nya emang kaya gimana, Ki?” Kia: “Gue gatau sih pastinya gimana, kalo kata dokter sih dia ditabrak gitu..” Reina: “Yaallah,Ki.. Yang sabar ya, gue yakin aa lo pasti cepet sembuh.” Kia: “Aamiin, makasih ya, Rei..” Reina: “Sama-sama,Ki.” Kia: “Oh iya btw, sorry ya kayanya gue akhir-akhir ini bakal jarang ketemu kalian, karena gue juga harus ngurusin aa dirumah, kasian dia ga bisa ngapa-ngapain jadinya gue harus bantu dia.” Clara: “Gapapa Ki, lo urus aa lo aja dulu ya sampe sembuh, kita ngerti kok, saat ini aa lo butuh lo,Ki..” Kia: “Thanks ya, Clar..” Reina: “Yaudah Ki, ini udah malem juga mending lo tidur, istirahat, pasti cape kan hari ini?” Kia: “Capek sih hehe, yaudah deh gue tidur duluan yaa.” Clara: “Iyaa, Ki.. Sleep well.” Kia: “U to”